Di Pulau Honshu, Prefektur Kanagawa nampak membentang dari selatan ke utara. Terletak menghadap Samudera Pasifik, Kanagawa yang beribukotakan Yokohama ini kaya akan hasil laut. Kanagawa memang dikenal sebagai kota pelabuhan yang sangat dekat dengan Tokyo.
Dari Yokohama, Tokyo dapat diakses dengan naik kereta sekitar satu jam. Karena lokasinya yang strategis inilah, Yokohama menjadi destinasi favorit selain Tokyo. Jumlah penduduknya pun masuk terbesar kedua di Jepang. Hal ini dikarenakan lokasinya yang berdekatan dengan Kota Metropolitan Tokyo.
Melihat Ajisai
Kuil Meigetsuin, Hasedera, dan Jojuin adalah tiga tempat terbaik untuk melihat Ajisai di Jepang. Ketiga tempat ini pun dinobatkan sebagai “Tiga Tempat Populer untuk Melihat Ajisai”. Keberadaan bunga ajisai ini pun menjadi angin segar di tengah-tengah suhu yang menyengat dan bikin gerah. Musim panas tak hanya soal pantai dan festival kembang api, lho. Kamu juga bisa melihat ribuan bunga ajisai yang tengah mekar dengan cantiknya!
Selain sakura, ajiisai atau hydrangea merupakan salah satu ragam jenis bunga yang tumbuh subur di area kuil Jepang. Jadi, Jepang tak melulu soal sakura saja karena masih banyak jenis bunga lain yang tak kalah memesonanya. Jika kamu belum sempat menghabiskan musim semi di Jepang dengan melihat sakura, ini adalah saat terbaik untuk melihat ajisai.
Sakura Spot
Liburan musim semi ke Jepang belum greget rasanya kalau tidak diisi dengan ohanami atau aktivitas berpiknik sambil menikmati keindahan bunga sakura. Banyak sekali spot melihat sakura di Jepang yang bisa didatangi, lalu harus pilih yang mana? Masing-masing kawasan punya jadwal mekar yang berbeda tergantung dengan kondisi cuaca. Namun, jika kamu mencari lokasi yang nggak terlalu jauh, aksesnya mudah, dan sedikit sepi dibandingkan Tokyo, kamu bisa mendatangi spot sakura di Kanagawa.
Spot Wisata
Prefektur Kanagawa menjanjikan berbagai spot wisata yang cocok dikunjungi oleh orang dewasa hingga anak-anak. Mulai dari tempat wisata sejarah hingga tempat wisata terbaru, semua bisa kamu temukan di Kanagawa. Lantas, apa saja pilihannya? Ini dia 5 spot wisata keluarga di Kanagawa yang bisa kamu kunjungi pada musim semi ini!
Tempat BBQ
Selama musim panas, kita bisa memasok energi dengan menyantap makanan bernutrisi seperti daging dan sayur. Makanya, jangan heran jika tempat BBQ di Jepang selalu diserbu oleh masyarakat. Dengan menyantap BBQ, mereka bisa melewati musim panas dengan penuh semangat. Tak hanya orang Jepang, kamu juga bisa pesta BBQ di Jepang, lho. Silakan mendatangi lima tempat BBQ terbaik di Kanagawa rekomendasi dari kami.
Kerennya, kamu bisa menemukan tempat BBQ dengan konsep terbuka di rooftop ataupun ada di dalam ruangan. Kamu cukup melakukan reservasi tempat dan tak perlu lagi membawa peralatan BBQ. Semua sudah disediakan oleh pengelola sehingga kamu bisa pesta BBQ dengan mudah, praktis, dan nyaman!
Danau Ashinoko
Bisa melihat Gunung Fuji dari atas kapal yang tengah melaju adalah daya pikat utama dari Danau Ashinoko di Hakone, Kanagawa. Danau Ashinoko tercipta sekitar tiga ribu tahun yang lalu ketika Gunung Hakone meletus. Siapa sangka, letusan mega dahsyat itu menyisakan sebuah kaldera indah yang selanjutnya dikenal sebagai Danau Ashinoko.
Nama Danau Ashinoko pun langsung melejit di antara wisatawan lokal dan mancanegara. Pasalnya, danau ini menjadi spot rekomendasi untuk melihat Gunung Fuji. Saat naik kapal, kamu berkesempatan untuk melihat Gunung Fuji yang terlihat di kejauhan.
Gundam Yokohama
Tidak hanya sebatas di anime, kini kamu bisa melihat gundam yang bergerak di dunia nyata, lho! Namun, jangan membayangkan kalau gundam ini memiliki ukuran sebesar action figure yang dipajang di rak kamarmu, ya. Pasalnya, robot gundam di Gundam Factory Yokohama memiliki ukuran asli setinggi 15-18 m yang akan membuat siapa saja terbelalak dibuatnya.
Kamakura Daibutsu
Meskipun usianya lebih dari tujuh abad, pesona Kamakura Daibutsu “鎌倉大仏” ini sama sekali tak meredup. Daibutsu yang memiliki ukuran gigantis dengan pose bersemedi ini memang sering dikira sebagai Daibutsu di Todai-ji, Nara. Perlu diketahui, Jepang memiliki dua Daibutsu atau The Great Buddha. Selain di Nara, kamu juga bisa menemukannya di Kuil Kotokuin, Kamakura. Daibutsu ini pun menjadi bangunan ikonik wisata Kamakura terbaik.
Selintas, kedua bangunan ini memang terlihat sama, tetapi ada satu perbedaan mendasar yang bisa kamu jadikan patokan. Jika Daibutsu di Nara berada di dalam kuil, Kamakura Daibutsu berada di ruang bebas atau outdoor. Dengan begitu, kamu bisa lebih leluasa untuk mengambil foto Daibutsu.
Kastil Odawara
Apakah kamu ingin memakai kostum samurai atau ninja, lalu berfoto dengan background bangunan kastil yang megah? Kamu bisa melakukan semua ini dengan datang ke Odawara-jo 「小田原城」atau Kastil Odawara di Prefektur Kanagawa. Kastil yang menjadi simbol kemegahan arsitektur masa lalu ini dapat diakses dengan naik kereta dari pusat Tokyo sekitar 35-80 menitan saja. Deket banget, bukan?
Jarak tempuh yang pendek dan akses yang mudah pun menjadi salah satu keistimewaan dari Kastil Odawara. Kamu tidak perlu gonta-ganti kereta saat menenteng koper atau menggendong tas besar. Wisata bareng keluarga dan anak-anak tak lagi terasa repot karena lokasinya bisa diakses dengan moda transportasi umum, seperti shinkasen dan kereta lokal.
Kebun Binatang Zoorasia
Zoorasia ( よこはま動物園ズーラシア ) adalah kebun binatang terbesar dan terbaik di Jepang. Kebun binatang ini didirikan pada tahun 1999, dan sejak itu telah beroperasi di bawah tema “Symbiosis of Life” dan “Harmony with Nature“. Hewan-hewan disini umumnya ditempatkan di daerah yang luas yang mengadaptasikan dengan habitat alami mereka.
Hewan yang ditempatkan di Zoorasia tersebar di antara tujuh bidang ekologi: Japanese Countryside, Asia Tropical Forest, Subarctic Forest, Oseania Grassland, Asian Tropical Forest, Amazon Jungle dan Afrika Tropical Rainforest. Di antara hewan yang populer di kebun binatang ini adalah beruang hitam, gajah, beruang kutub, Okapi dan bekantan.
Kuil Hasedera
Kuil Hasedera terletak di tengah lereng Gunung Hatsuseyama, kuil ini didirikan pada tahun 686, dan sekarang berfungsi sebagai kuil Buddhisme Shingon. Terletak di sebuah lembah, Hasedera memiliki lebih dari 30 bangunan yang dibangun di sepanjang sisi bukit sehingga pengunjung dapat menghabiskan waktu lama untuk mengeksplorasi area kuil. Simbol Hasedera adalah Aula Utamanya, yang terdiri dari kuil dalam dan ruang penyembahan. Aula Utama yang ada saat ini, merupakan sebuah rekonstruksi dari tahun 1650 yang dibangun oleh sumbangan dari Tokugawa Iemitsu. Patung utama Juichimen Kannon ditempatkan di kuil bagian dalam. Balkon di ruang penyembahan ditempatkan di tebing terjal dan memiliki pemandangan yang sangat luar biasa.
Kuil Hokokuji
Kuil Hokokuji terkenal dengan sebutan kuil bambu, mereka memberikan julukan “Teke-dera” atau “Kuil Bambu”. Karena rumpun bambu tumbuh subur di pekarangan kuil ini. Saat melakukan perjalanan melewati bambu-bambu, pengunjung akan disuguhi banyak lentera batu dan patung-patung Buddha.
Sempat diguncang gempa besar sebagian struktur candi hancur termasuk atap jerami asli pada ruang utama, yang telah hancur akibat gempa bumi besar Kanto pada tahun 1923. Sebagian besar struktur candi sudah dibangun kembali, terletak di sebelah kiri ruangan utama yaitu menara lonceng yang terlihat unik dengan atap jerami jerami sederhana. Dekat menara lonceng, lima tingkat menara peringatan disebut gorintō memperingati ribuan prajurit yang tewas dalam pertempuran 1333 di Kamakura yang menandai berakhirnya kekuasaan klan Hojo.
Madarado Yagura
Sekilas pemakaman ini nampak serupa dengan pemakaman khas Toraja, dimana bukit dan tebinglah yang menjadi lokasi pemakaman. Namun, pemakanan yang satu ini bukanlah pemakaman di Indonesia. Mandarado Yagura, sebuah pemakanan di area pegunungan Kamakura, Prefektur Kanagawa. Jaraknya, sekitar satu jam naik kereta dari Tokyo.
Mandarado Yagura merupakan pemakaman dengan model kuno yang telah dipakai sejak zaman Kamakura. Sebuah tebing akan digali hingga terciptalah sebuah gua kecil. Gua-gua kecil di area bukit inilah yang dipakai untuk mengubur jenazah. Uniknya, jenazah-jenazah ini dimakamkan dalam grup. Dalam satu grupnya bisa memuat ratusan jenazah. Angka ini makin mencenngangkan setelah ditemukan sekitar 1,500 hingga 5,000 yagura di sepanjang pegunungan Kamakura.
Bus Setengah Kapal
Ingin mencoba menjelajahi Yokohama dengan cara yang berbeda dan tak terlupakan? Ada satu moda transportasi canggih dan keren nih di Jepang, namanya Sea Bass. Kombinasi antara kapal setengah bus ini, siap mengantarkanmu mengunjungi lokasi-lokasi wisata yang tersebar di Yokohama. Dijamin tak ada macet deh!
Sea Bass ini, menawarkan satu rute untuk mengeksplorasi Yokohama. Berangat dari Yokohama Station East Exit, kita akan diajak untuk menelusuri Minato Mirai, Pier Aka-Renga dan terakhir di Yamashita Park.
Museum Minkaen
Untuk melihat masa lalu negara Jepang, kamu nggak perlu lagi menunggu ada ilmuan jenius yang menciptakan mesin waktu. Kamu cukup datang ke sebuah museum unik Nihon Minkaen yang sukses menghadirkan replika Jepang tempo dulu di dunia modern. Dengan membayar 500 yen saja, kamu bisa memasuki museum yang menghadirkan perkotaan zaman Edo di Kota Kawasaki.
Jalanan sepi dengan bangunan tua dari kayu yang berdiri di kanan-kiri jalan akan mengingatkan kita pada nuansa zaman Edo yang klasik. Nihon Minkaen pun menjanjikan sebuah paket tour Jepang yang dikemas dalam wisata museum. Meskipun berupa museum, kamu nggak akan merasa bosan karena bangunan menyatu dengan alam.
Kereta Enoden
Mau naik kereta yang memiliki sejarah hingga mencapai usia 100 tahun? Meski termasuk kereta veteran, kereta ini nyatanya masih mampu menghubungan tiga wilayah yang berjarak hingga 10 kilometer. Tak hanya berfungsi sebagai moda transportasi, kereta bernama Enoden ini juga memperpanjang catatan sejarah perkeretaapian di Jepang.
Enoden atau Enoshima Electric Railway menghubungkan area Shonen, Kamakura dan Fujisawa di Prefektur Kanagawa. Selama perjalanan, minna akan disuguhi panaorama alam berupa pegunungan, hutan dan lautan. Masing-masing wilayah yang dilewati rute Enoden memang memiliki ciri khas yang berbeda. Misalnya saja Enoshima, salah satu area wisata di area Shonen yang dikenal dengan pemandangan lepas pantai.
Yunessun Spa Resort
Hakone memang populer sebagai pusat pemandian air panas atau onsen yang berada di Jepang. Tiap tahunnya, wisatawan lokal dan mancanegara selalu mendatangi Hakone untuk menikmati kehangatan berendam di onsen. Menariknya, sebuah tempat spa bernama Yunessun Spa Resort menawarkan paket spa super unik.